Cerita ini merupakan pengalaman seorang teman..mudah-mudahan ada hikmah yang bisa diambil :)
Pada sebuah siang di kampus tersohor, berkumpullah 6 orang anak muda yang tengah berdiskusi untuk mengerjakan tugas mereka. Salah satu dari mereka kebetulan berumur 2 tahun lebih tua dari yang lain dan pernah mencicipi dunia perkuliahan di kota lain sebelum masuk di kampus tersohor tersebut. Jadi bisa dibilang manusia yang satu ini sudah tahu bagaimana rasanya jadi mahasiswa.
Kebetulan, tugas yang harus mereka selesaikan itu adalah membuat esai bertema "bentuk pengabdian mahasiswa kepada bangsa dan negara." Tentunya, 5 orang diantara mereka pastilah sangat bingung, karena mereka baru saja lulus sekolah menengah, tepatnya SMA. Di sini, diskusi lebih banyak berisi tentang pembelajaran, karena sebenarnya mereka diminta untuk menyerap semangat Soe Hok Gie, aktivis mahasiswa di masa transisi Orde Lama menuju Orde Baru itu. Dan, jelas sangat sulit bagi mereka berenam untuk mengerjakan esai itu, karena jelas dunia SMA dengan dunia perkuliahan itu sangat berbeda.
Maka, beruntunglah mereka yang dapat mencicipi dunia pendidikan tinggi, yang diberikan kesempatan untuk menuntut ilmu setinggi-tingginya dan diberi kesempatan untuk mengabdi kepada bangsa dan negara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar